Beritaterheboh.com - Setiap ada aksi demo angka togel, KRL selalu digunakan sebagai salah satu moda transportasi peserta. Setidaknya ada dua...
Beritaterheboh.com - Setiap ada aksi demo angka togel, KRL selalu digunakan sebagai salah satu moda transportasi peserta. Setidaknya ada dua stasiun KRL yang dekat dengan Monas yang bisa jadi tempat peserta turun dan nggak perlu berjalan terlalu jauh. Tarifnya pun murah dan anti macet. Maka para peserta dari Bogor, Bekasi, Tangerang, dan wilayah sekitar atau yang rumahnya dilewati jalur KRL kemungkinan besar akan memilih naik ini. Otomatis setiap ada aksi maka jam berangkat atau buyarnya KRL akan dipenuhi oleh peserta.
Hari ini ada beberapa komplain yang muncul dan diunggah netizen di media sosial. Intinya sih sama, komplain ke pihak CommuterLine kenapa kok tidak ditertibkan. Mayoritas komplain adalah soal peserta aksi Reuni 212 berjenis kelamin laki-laki yang naik ke gerbong wanita. Sebagaimana diketahui, dalam rangkaian KRL itu ada gerbong yang khusus didedikasikan sebagai gerbong wanita dan adanya di ujung rangkaian kereta. Warna gerbongnya nggak harus pink. Pokoknya yang ada di ujung awal dan akhir rangkaian ya itu adalah gerbong wanita. Ditaruh di ujung ini juga ada tujuannya agar penumpang perempuan tidak menempuh jarak terlalu jauh untuk keluar peron.
Beberapa komplain yang masuk antara lain :
@CommuterLine sy sdh cukup lama tdk naik kereta & sy l kaget mndapati laki2 masuk ke gerbong wanita, apa memang dprbolehkn dgn alasan trtentu? Tp spenglihatan sy gerbang sblh msh ckp untk 2 org itu, iyaa memang hnya 2 org tp bukankah yg sudah2pun planggarn dimulai dr 1/2 org?
Gerbong nomer 10 umumnya ada di rangkaian terakhir (tergantung jumlah rangkaian gerbongnya). Memang untuk wanita. Situasi KRL sepertinya juga nggak terlalu crowded. Terus untuk apa dua biji laki-laki itu ada di sana? Masih laki kan?
ini di gerbong khusus wanita arah tujuan akhir stasiun kotu, udah di suruh pindah masih aja ga mau, hadeuhhhhh @CommuterLine
Di sini mungkin nggak kelihatan jelas nomer gerbongnya berapa, sehingga biasanya bakal ada yang masih ngeyel minta pembuktian benar gerbong wanita atau tidak. Tapi jangan salah, ada kesalahan fatal yang mereka lakukan di sini. Sejak kapan orang boleh duduk di lantainya KRL? Setahu saya petugas itu biasanya cukup ketat. Anda nggak boleh makan, minum, apalagi duduk di lantai gerbong selama perjalanan. Nggak dapat duduk ya berdiri. Ini sudah kelihatan sekali bandelnya peserta yang nekat duduk. Lagian apa nggak mikir penumpang itu juga risih ada orang yang duduk di bawah kakinya. Kok susah ya diajak maju dan beradab? Padahal dunia perkeretaapian kita sudah banyak berbenah, eh penumpangnya masih ada saja yang primitif kelakuannya.
Apakah cuma itu saja komplain yang masuk?
Oh, tidak. Masih ada lagi. Bukan nggak mungkin yang komplain aslinya lebih banyak. Cuma yang saya beri contohnya tiga ini saja.
Halo @CommuterLine. Ini gimana ya kok gerbong khusus wanita malah dinaikin sama segerombolan cowok? Mau ada "kegiatan" sih tp ya ga gini juga. Memalukan!!!
Lucunya nih ada saja netizen yang masih mendebat benarkah itu gerbong perempuan? Sudah jelas itu ada angka 1 (silahkan dizoom) yang artinya itu gerbong di rangkaian paling ujung dan biasanya memang untuk wanita.
Jadi begini lho ya, KRL itu moda transportasi massal. Mau sepi ataupun ramai harusnya ada kesadaran. Yang namanya gerbong wanita itu dibuat memang untuk memberi rasa aman dan nyaman. Mau sedang banyak perempuan atau nggak didalamnya ya jangan masuk ke situ. Kalian sudah disediakan banyak gerbong lain. Itu kan tujuannya agar perempuan aman, nyaman, nggak harus takut misalnya gerbong sepi tapi di sana ada laki-laki, dan sebagainya. Terus buat apa dibuat seperti itu kalau kalian masih nekat masuk juga?
Mbok ya kalau mau infiltrasi ke gerbong wanita itu diingat-ingat, kalian kan paling heboh kalau bicara soal syariat. Nggak mau bercampur dengan yang bukan muhrim. Sudah jelas itu gerbong perempuan, kenapa masih nekat masuk juga? Nggak tahu aturan bukan alasan sebab saya yakin yang ngingetin pasti juga ada. Petugas juga harusnya jauh lebih tegas menindak yang seperti ini. Aturan adalah aturan, jangan ngalah demi massa. Nanti jadi kebiasaan.
Sewrod.com author Rahmatika
https://seword.com/umum/waduh-peserta-reuni-212-kok-menjajah-gerbong-wanita-dan-duduk-di-lantai-krl-Kcnr_Wx-O
.
. .ini di gerbong khusus wanita arah tujuan akhir stasiun kotu, udah di suruh pindah masih aja ga mau, hadeuhhhhh @CommuterLine pic.twitter.com/XH7hSjI8Xg— dwi.j (@miss_dije) December 2, 2018
. .Penistaan gerbong. Pertama, ini khusus gerbong wanita. Kedua, di KRL gaboleh duduk dilantai. https://t.co/xhZl8anbe9— Ridhani Nuramanda (@ridhanni) December 2, 2018
. .Entah ini beneran di gerbong khusus wanita atau tidak, tapi duduk di lantai KRL kan ga boleh. Perilaku sama pakaian ga sesuai 😑 https://t.co/RhemMynl92— Nama Lengkap (@F_alfaneanda) December 2, 2018
. .Liat foto ada laki2 peserta reuni yg duduk lesehan di commuterline gerbong wanita.— 🦄 (@incitu) December 2, 2018
Hmm..kaum tsb banyak yg gak menghormati aturan, negara serasa mrk yg kuasa.
Beragama tapi kok ky gitu kelakuannya.
Yg seagama dg mrk gereget kah liat mrk?
1. Pria di gerbong wanita ❌— inDani (@inDani_us) December 3, 2018
2. Duduk di lantai kereta ❌
Naik kereta aja banyak salahnya apalagi yang lain...
COMMENTS